Perlunya tes buta warna
Ada salah satu netizen yang mampir di channel youtube Inilah Info dan memberikan komentar pada salah satu video :
“Yang bikin saya emosi sama penerimaan pegawai di indonesia adalah kenapa harus adanya tes buta warna ini? Padahal jika setelah diterima kerja gak ada tu yg namanya baca baca warna atau berhubungan sama warna kerjaannya… Ini seakan mengucilkan kami para penderita buta warna parsial, padahal kami tidak menginginkan ini tapi ini kami terima dari lahir karena faktor genetik.. sedih memang 🙁 “
Jika di jaman perang Dunia ke-2, militer AS masih memberikan kesempatan kepada penderita Buta Warna untuk bergabung menjadi tentara, karena para penderita buta warna ini mampu melihat dan membedakan kamuflase pada lawan. Tapi seiring perkembangan teknologi, maka keistimewaan penderita buta warna ini tidak lagi dibutuhkan. Okay lah itu di bidang militer yang notabene tidak bisa ditawar,
Bagaimana jika di bidang lain?
Seperti pada komentar seorang netizen di atas, tidak semua bidang pekerjaan membutuhkan kemampuan pegawainya untuk membedakan warna, Tetapi kenapa HRD, Bagian SDM atau personalia seolah tutup mata dengan keberadaan para penderita buta warna ini? Kenapa mereka tidak diberikan kesempatan yang sama untuk berkarya?
Tidak semua perusahaan menolak penderita buta warna
Memang sih tidak semua perusahaan menutup pintu rapat rapat pada penderita buta warna, masih ada beberapa yang memberi ruang pada penderita buta warna, tapi jumlahnya tidak banyak. Dan ada kalanya pula, penderita buta warna yang tidak lolos tes buta warna ini justru sebenarnya memiliki potensi lebih baik daripada yang lolos tes buta warna.
Hal ini seharusnya jadi bahan renungan untuk kita semua, khususnya beliau beliau yang yang berkecimpung di bidang rekrutmen karyawan dan juga bagi pemerintah untuk tidak menganak tirikan para penderita buta warna ini. Berikan mereka kesempatan yang sama seperti halnya yang lain.
Dan untuk para penderita buta warna, tetap sabar dan semangat. Yakinlah Allah SWT sudah memberikan ketetapan rizqi pada saat ruh ditiupkan. Rejeki tidak akan tertukar, apalagi salah alamat.
Baca juga:
Apakah mengkonsumsi RETIVIT dapat menyembuhkan BUTA WARNA?
Apakah terapi buta warna bisa menyembuhkan?
Tes buta warna, jangan takut untuk menghadapinya